Mengapakita diibaratkan sebagai garam dan bukannya lada ? karena garam mampu memberikan rasa asin sehingga menyebabkan dampak bagi setiap masakan yang diberikannya, dan garam bisa digunakan untuk banyak hal, misalnya untuk masak sayur, untuk masak nasi uduk, dan lain-lain. Sementara lada, dia tidaklah bisa menjadi seperti garam. Sehingga Tuhan mau kita menjadi garam bagi dunia ini supaya hidup kita menjadi dampak bagi semua orang dan nama Tuhan semakin dipermuliakan.
Terangdunia yang sesungguhnya adalah Tuhan Yesus sendiri. Ia berkata, "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup" (Yoh. 8:12). Keberadaan kita sebagai terang dunia (Mat. 5:14) adalah seperti bulan yang merefleksikan terang dari matahari, atau seperti pelita yang telah mendapatkan api dari Tuhan Yesus, sang Sumber Terang.
68mA. hhe8ujch88.pages.dev/113hhe8ujch88.pages.dev/369hhe8ujch88.pages.dev/296hhe8ujch88.pages.dev/48hhe8ujch88.pages.dev/306hhe8ujch88.pages.dev/558hhe8ujch88.pages.dev/568hhe8ujch88.pages.dev/124
contoh perilaku sebagai terang dan garam dunia